Informasi Seputar Guru & Pendidikan

Kegiatan Pendukung dan Format Layanan Bimbingan dan Konseling (BK) dalam Kurikulum 2013

Info .
Seorang Konselor dalam melaksanakan kegiatan bimbingan dan konseling di satuan pendidikan dimana ia bertugas dapat menggunakan format layanan sesuai dengan situasi dan kondisi, serta arah dan tujuan dari kegiatan layanan yang akan dilaksanakan.

Format layanan kegiatan bimbingan dan konseling berdasrkan jumlah klien atau akseptor didik yakni sebagai berikut: 

  1. Klasikal,  yaitu  format  kegiatan  BK  yang  melayani  sejumlah akseptor didik dalam satu kelas rombongan belajar. 
  2. Kelompok, yaitu format kegiatan BK yang melayani sejumlah akseptor didik melalui suasana dinamika kelompok. 
  3. Individual, yaitu format kegiatan BK yang melayani akseptor didik secara perorangan. 

Baca Juga: Sembilan Jenis Layanan Bimbingan dan Konseling
Selain jenis-jenis format layanan berikut ini yakni kegiatan pendukung bagi seorang konselor dalam melaksankaan kegiatan bimbingan dan konseling biar menerima hasil yang optimal, sebagai berikut:
  1. Aplikasi Instrumentasi yakni kegiatan atau acara mengumpulkan data perihal diri akseptor didik dan lingkungannya, melalui aplikasi aneka macam instrumen, baik tes maupun non-tes. 
  2. Himpunan Data, yakni kegiatan atau acara menghimpun data yang relevan dengan pengembangan akseptor didik, yang diselenggarakan secara berkelanjutan, sistematis, komprehensif, terpadu, dan bersifat rahasia. 
  3. Tampilan Kepustakaan yakni kegiatan atau acara menyediakan aneka macam materi pustaka yang bisa dipakasi akseptor didik dalam pengembangan pribadi, kemampuan sosial, kegiatan belajar, dan karir/ jabatan. 
  4. Kunjungan Rumah yakni kegiatan memperoleh data, akomodasi dan kesepakatan bagi terentaskannya dilema akseptor didik melalui pertemuan dengan orang bau tanah dan atau anggota keluarganya. 
  5. Alih Tangan Kasus yakni acara untuk memindahkan penanganan dilema akseptor didik ke pihak lain sesuai keahlian dan kewenangan andal yang dimaksud. 
  6. Konferensi Kasus yakni acara membahas permasalahan akseptor didik dalam pertemuan khusus yang dihadiri oleh pihak-pihak yang dapat memperlihatkan data, akomodasi dan kesepakatan bagi terentaskannya dilema akseptor didik melalui pertemuan, yang bersifat terbatas dan tertutup.
Penggunakan kegiatan pendukung dan pemilihan format layanan yang sempurna dalam melaksanakan bimbingan dan konseling akan menghasilkan hasil yang efektif dan efisien.
Back To Top